July 21, 2017

Bunga Pacar Air (Impatiens Balsamina)


Awalnya saya  mengira tanaman ini sebagai semak yang mengganggu (gulma) tanaman hias dan bunga, karena tumbuh di sekitar bunga lain dalam pot bunga. Saya berniat untuk memangkasnya minggu depan saat libur dari rutinitas pekerjaan kantor. 
Saya mengamati tanaman ini dan belum ada ciri-ciri tanaman yang menghasilkan bunga. Tapi, seminggu kemudian (satu hari sebelum libur), tanaman ini mengeluarkan kelopak bunga berwarna merah muda dan sangat indah dipandang.
Saya mulai penasaran dan mengambil laptop untuk mencari deskripsi tanaman ini. Saya merasa kelelahan karena sudah sekitar dua jam mencari belum juga ditemukan nama dan deskripsi dari tanaman berbunga indah tersebut. Pernah, setelah sekian lama saya temukan bunga yang sangat mirip yaitu bunga tapak dara. Hati mulai senang dan lega, tapi setelah diamati lebih seksama ternyata terdapat perbedaan yang mencolok pada bagian daun. Pada bunga tapak dara, semua pinggir daun berbentuk rata, sedangkan pada bunga yang saya temukan, pinggir daunnya berbentuk gerigi.
Saya memutuskan untuk menghentikan pencarian mengenai deskripsi dari bunga ini. Tapi, hati terus penasaran dan memaksa saya untuk terus melanjutkannya. Akhirnya, saya menemukan deskripsi dari bunga ini dengan nama Impatiens Balsamina. Terima kasih Google, saya menemukan nama dari bunga ini dengan nama populer di Indonesia sebagai tanaman hias Pacar Air.
Dulu, ketika saya masih berusia anak-anak, sering menemukan tanaman hias ini. Sekarang setelah usia saya tiga puluh lima tahun jarang menemukannya. Hal ini membuktikan bahwa upaya penghijauan, berupa menanam tanaman hias dan bunga sudah mulai berkurang dari masa ke masa.
Masih melekat dalam ingatan, bahwa tanaman hias pacar air suka tumbuh dimana saja. Kadang tumbuh di pinggir jalan, di kebun, dan tentu saja pada jaman dulu, saya sering menemukan tanaman hias ini di depan halaman rumah.
Keunikan tanaman hias Pacar Air terletak pada buahnya yang sudah matang. Dulu saya suka bermain bersama teman dengan menyentuh buahnya yang sudah matang, kemudian buah tersebut meletup menyemburkan bijinya. Ditambah kulit buah Pacar air yang sudah melepaskan biji mirip ulat bulu karena tumbuh bulu yang banyak di sekitar kulit buahnya.
Dari hasil pencarian di dunia maya, saya menemukan deskripsi bahwa tanaman hias Pacar Air mempunyai sejumlah khasiat obat. Diantaranya bagian akar, daun, biji, dan bunga tanaman hias ini mempunyai fungsi untuk menyembuhkan penyakit dan luka. Sebagai obat luar, tanaman ini bisa dimanfaatkan beberapa helai bunga dan daunnya dengan cara dilumat kemudian ditempelkan pada luka bakar, lebam, bisul, kutil, dan sebagainya.
Sebagai obat herbal untuk penyakit dalam, tanaman hias Pacar Air bisa digunakan biji, daun, bunga dan akarnya dengan cara direbus dan diminum airnya untuk mengobati tekanan darah tinggi, peluruh haid, dan kanker saluran pencernaan bagian atas.
Tentu untuk fungsi pengobatan, anda sebaiknya berkonsultasi dengan para ahli obat herbal (tabib) sebelum memanfaatkan tanaman hias Pacar Air.

2 comments:

  1. Sama-sama Mas. Semoga bermanfaat, salam sehat selalu

    ReplyDelete
  2. Sama-sama Mas. Semoga bermanfaat, salam sehat selalu

    ReplyDelete

ENTRI UNGGULAN

MiniTani Sebagai Solusi di Saat Pandemi

"Orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman". Nah, itulah sekelumit lirik lagu "kolam sus...