Showing posts with label TANAMAN HIAS. Show all posts
Showing posts with label TANAMAN HIAS. Show all posts

July 4, 2018

Bunga Cocor Bebek Sungguh Mempesona


Cantik. Satu kata yang tersirat dalam hati tatkala melihat bunga dengan warna merah marun. Bentuknya sebesar peluru dan lonjong. Maha karya Sang Kuasa sungguh berharga dan tak ternilai. Mampu mengobati rasa lelah setelah sekian lama merawatnya.
Terkadang ada rasa bersalah yang teramat sangat, bila satu hari saja tanaman dan bunga di halaman tidak disiram. Terlebih di musim menjelang kemarau saat ini. Ternyata, bila kita merawatnya dengan penuh kasih sayang, terdapat ikatan batin yang kuat antara hati ini dengan mereka. 
Pada saat mereka berbunga. Itulah momen terindah dalam merawat bunga. Momen yang mampu menambah motivasi di kala lelah. Hamparan warna yang beraneka ragam, mampu menyegarkan pandangan.
Ketika ku pandang bunga  di halaman satu persatu, hati ini teringat akan keterangan agama yang menyatakan bahwa semua tumbuhan selalu bertasbih kepada Allah SWT. Sungguh, jika dibandingkan dengan kita sebagai umat manusia, tentunya bacaan tasbih mereka jauh lebih banyak. 
Banyak sekali tanda-tanda kekuasaan Illahi yang harus kita baca di mayapada. Termasuk bermekarannya bunga cocor bebek di halaman rumah. Kurang lebih dua tahun Cocor Bebek di halaman belum juga berbunga. Dan, Alhamdulillah kurang lebih sudah satu minggu sudah berbunga dengan begitu indah. 
Satu lagi yang membuat pesona Bunga Cocor Bebek lebih unggul dibanding bunga lainnya. Kemampuan mekar dari bunga ini bisa bertahan lebih dari dua bulan. Hal ini terbukti dari mekarnya bunga cocor bebek milik tetangga.
Awalnya ada rasa cemburu, ketika Bunga Cocor Bebek milik tetangga bermekaran. Namun dengan kesabaran  menunggu, akhirnya bunga Cocor Bebek di halaman pun menampakan keindahan mekarnya. Alhamdulillah, terima kasih Yaa Raab !

October 1, 2017

Keindahan Pada Corak Daun Jawer Kotok


Selama kurang lebih satu minggu, hujan turun hampir tiap hari. Alhamdulillah, rezeki yang luar biasa. Dengan air hujan, banyak sekali mahluk Alloh yang bergembira. Mulai dari manusia, binatang, dan tumbuhan. Sungguh berbeda, penyiraman bunga menggunakan guyuran tangan manusia dengan penyiraman langsung dari Alloh Subhanahu Wata'ala. Saya mengukur beberapa pohon tanaman hias dan bunga yang ada di halaman rumah menggunakan penggaris. Sebagai contoh, pohon dari tanaman hias jawer kotok ketika disiram oleh saya selama musim kemarau, tampak pertumbuhan yang lambat. Namun, selama kurun satu minggu hujan turun, saya mengukur ketinggian pohonnya bertambah 5 centi meter. Subhanalloh, sungguh luar biasa.
Tidak bermaksud untuk membandingkan pekerjaan Sang Khaliq dengan mahluk-Nya. Pengukuran tumbuhnya bunga dan pohon tanaman hias, bisa kita jadikan sebagai bahan introsfeksi diri, tafakur, tasyakur, dan tadabur. Betapa hebat segala sesuatu hal yang dilakukan atas kehendak dan pekerjaan sang Khaliq. Tidak ada satu pun pekerjaan manusia yang bisa berhasil dengan mulus, tanpa campur tangan Sang Khaliq.
Kembali pada tema artikel. Kali ini saya akan memaparkan dan berbagi kebahagiaan. Hari ini, minggu tanggal 1 Oktober 2017, awal pagi dimulai dengan hujan yang menyegarkan. Seperti biasa, saya memanjakan mata dengan melihat bunga dan dedaunan di halaman rumah yang begitu segar dan indah. Kurang lebih selama sepuluh menit, saya tak jemu memandangnya karena ketika memandang dedaunan yang hijau, bunga yang bermekaran, hati ini menjadi terasa lebih tenang. Terlebih, fokus mata saya tertuju pada corak daun tanaman hias jawer kotok dengan kombinasi warna hijau dan merah tua. Subhanalloh, lukisan Tuhan yang sangat megah dan indah.
Selain bunga yang nantinya akan bermekaran indah. Daun jawer kotok yang masih muda tidak kalah indahnya meski belum mengeluarkan bunga. Coba anda amati pada poto di atas ! Sungguh indah bukan?

September 30, 2017

Tanaman Hias Bunga Iris (Cantik Dan Berkhasiat Obat)


Selamat sore semuanya !
Salam sehat selalu, semoga Alloh Subhanahu Wata'ala senantiasa memberikan kita perlindungan. Aamiin. Kali ini saya akan sedikit berbagi ilmu tentang bunga iris. Apakah anda mengenal tentang bunga iris?
Sedikit saya paparkan, bahwa nama bunga iris berasal dari nama salah satu dewi yunani. Dewi Iris adalah lambang penyamapi pesan cinta bagi Bangsa Yunani saat itu. Entah jenis iris mana yang menjadi lambang penyampai pesan cinta tersebut, karena bunga iris mempunyai variasi warna, yaitu iris kuning, biru, ungu, putih, dan kuning. Setiap warna biasanya punya makna tersendiri.
Bunga iris merupakan salah satu jenis tanaman hias yang banyak diminati. Beberapa alasan dari keunikan bunga ini yaitu bentuk dan warna bunganya yang indah, cara menanam dan perawatannya sangat mudah, sangat jarang mendapat serangan hama tanaman (jika dibandingkan dengan bunga yang lain), ditambah bunga ini memiliki khasiat obat terutama pada bagian akar rimpangnya. Atas dasar alasan tersebut nilai jual bunga iris cukup lumayan. Untuk bunga iris yang sudah mengeluarkan bunga bisa dihargai dengan nilai sekitar 35 ribu hingga 50 ribu. 
Bunga iris termasuk jenis tanaman hias dengan bunga tahunan. Artinya, secara umum tanaman hias ini mengeluarkan bunga setahun sekali. Namun, dengan teknologi pertanian yang semakin canggih, dengan menggunakan obat perangsang tumbuhnya bunga, ada kemungkinan tanaman hias ini bisa berbunga setahun dua kali.
Cara budidaya dan menanam bunga iris cukup mudah. Anda bisa menggunakan akar rimpang (rizhoma) dari bunga ini untuk di tanam kembali pada media tanam yang memiliki drainase air yang baik. Artinya, tanah yang digunakan harus mampu mengalirkan air dan terserap dengan baik. Untuk mendapatkan kondisi tanah yang demikian, alangkah baiknya digunakan campuran pupuk kompos pada tanah yang dijadikan media tanam. Selain menanam dengan menggunakan akar rimpang, bisa juga digunakan biji dari bunga iris. Namun, untuk pengembangbiakan melalui biji dibutuhkan ketalatenan yang baik agar tanaman hias dapat tumbuh dengan hasil yang memuaskan.
Tanaman hias bunga iris sangat menyukai area tanam dengan penyinaran cahaya matahari langsung. Sangat baik bila bunga ini mendapat sorotan cahaya matahari selama 7 hingga 8 jam per hari. 
Selain indah dan mudah ditanam, tanaman hias bunga iris bisa dimanfaatkan bagian akar rimpangnya sebagai obat herbal. Berikut saya paparkan khasiat obat dari akar rimpang bunga iris.
1. Akar rimpang bunga iris bisa digunakan sebagai obat luar
Beberapa keluhan bisa disembuhkan dengan cara menggiling akar rimpang bunga iris untuk kemudian digunakan sebagai obat. Keluhan seperti sembelit, gusi bengkak, radang tenggorokan, dan bisul. Cara mengobati bisul bisa dilakukan dengan menggiling (diblender) akar rimpang bunga iris, kemudian tempelkan hasil gilingan tersebut pada bagian bisul. Tidak jauh berbeda untuk mengobati gusi bengkak pun dilakukan dengan cara yang sama yaitu menempelkan hasil gilingan akar rimpang pada bagian gusi yang bengkak. Begitu juga dengan sembelit, dengan cara menempelkan hasil blenderan akar rimpang hingga menyerupai bentuk bubur, tempelkan pada perut. Sebaiknya ditempel pada bagian pusar. Hanya sedikit berbeda pemanfaatan gilingan akar rimpang untuk mengobati radang tenggorokan. Hasil gilingan akar rimpang ditambah sedikit air, kemudian digunakan dengan cara kumur-kumur.
2. Akar rimpang bunga iris bisa digunakan untuk obat dalam (pemanfaatan dengan cara diminum)
Berbeda pada pemanfaatan akar rimpang bunga iris sebagai pemanfaatan obat dalam (dengan cara diminum). Keluhan seperti hepatitis, perut kembung, radang tenggorokan, sembelit, luka pukul, dan keseleo. Dengan cara merebus akar rimpang yang sudah dikeringkan dengan campuran air sebanyak 2 sampai tiga gelas. Banyaknya takaran akar rimpang bisa digunakan sebanyak 9 sampai 15 gram. Setelah air mendidih, kira-kira residu air tersisa sebanyak satu gelas, minumlah air rebusan tersebut ketika masih hangat.
Demikian paparan tentang tanaman hias bunga iris yang memiliki keindahan memukau (cantik) dan berkhasiat sebagai obat herbal. Semoga bermanfaat !

September 27, 2017

Cara Budidaya Bunga Tapak Dara


Beberapa bulan yang lalu saya pernah menulis tentang bunga tapak dara secara umum dengan gambar postingan tapak dara warna ungu. Saat ini, saya akan berbagi pengalaman seputar bunga tapak dara putih. 
Bunga tapak dara putih tidak kalah indanya dengan jenis tapak dara warna yang lain. Satu hal yang sangat mengagumkan dari bunga tapak dara putih yaitu warna putih terang yang sangat mencolok, ditambah bila tersorot sinar matahari bunga ini nampak menyilaukan mata seakan memancarkan sinar keindahan yang unik.
Saya mengambil poto dari bunga tapak dara putih yang ditanam oleh tetangga. Tentu, saya mengambil poto dengan izin terlebih dahulu. Sekecil apa pun hal yang akan kita lakukan, bila berhubungan dengan milik orang lain, tentu kita harus meminta izin. Itulah yang akan menjaga keharmonisan antar sesama umat manusia.
Saya mengamati bunga tapak dara punya tetangga sejak masa pembibitan. Awalnya, bunga ini dikembangbiakan dari biji yang disemaikan pada polibag atau pot bunga. Perawatan bibit bunga perlu dilakukan secara seksama karena sangat menentukan kualitas pertumbuhan pada tahap berikutnya. 
Ada kelebihan tersendiri jika kita membudidayakan bunga tapak dara dari biji bunga dibandingkan dari cara stek batang. Pertumbuhan batang, daun, dan bunga hasil pengembangbiakan dari biji akan lebih maksimal dibandingkan dengan cara stek batang. Hal ini saya sampaikan berdasarkan hasil pengamatan sementara. Tetangga saya mengembangbiakan tapak dara putih dari biji, sedangkan saya mengembangbiakan tapak dara ungu dari cara stek batang. Keduanya dilakukan dengan langkah yang baik, mulai dari pemupukan, penyiraman dan pencahayaan. Namun, setelah diamati hasil dari kedua cara pengembangbiakan tersebut, ternyata pengembangbiakan dengan cara pembibitan dari biji jauh mendapatkan hasil yang maksimal.
Pada paparan di atas saya menyebutkan bahwa cara pengembangbiakan dengan biji jauh lebih unggul untuk hasil sementara, karena tidak bisa dijadikan patokan atau kesimpulan, karena pengamatan dan uji coba baru dilakukan pada satu jenis tanaman. Tidak menutup kemungkinan pengembangbiakan dengan cara stek batang akan jauh lebih unggul dibandingkan dengan pengembangbiakan melalui biji pada jenis bunga yang lain.

September 23, 2017

Tanaman Hias Gantung (Echeveria Lilacina)


Tanaman hias merupakan jenis tanaman yang dimanfaatkan dari sisi keindahan karena memiliki nilai estetis yang tinggi seperti halnya bunga. Salah satu jenis tanaman hias yang bisa digunakan untuk memperindah halaman rumah adalah Tanaman hias gantung jenis sukulen dengan nama ilmiah Echeveria Lilacina. 
Echeveria Lilacina berasal dari negara Meksiko. Entah melalui cara apa, kini jenis tanaman hias gantung ini banyak tersebar di Indonesia. Tanaman hias gantung yang satu ini bisa dikembangbiakan dengan cara vegetatif, yaitu melalui potongan helai daun yang disimpan di tanah berpasir. Setelah potongan daun disimpan di tanah berpasir (usahakan sebagian kecil daun tertutup di tanah). Nanti, setelah terjadi pertumbuhan daun tersebut akan mengeluarkan akar hingga menjadi Echeveria jenis baru yang indah.
Keindahan dari Echeveria Lilacina terletak pada kelopak daun yang tersusun bertingkat mirip susunan kelopak bunga mawar. Dengan warna abu kemerahan mampu mempercantik pot bunga di rumah anda. 
Alangkah baiknya jika Echeveria ditanam pada media tanah berpasir, atau bisa saja pasir yang dicampur dengan kerikil. Usahakan satu pot bunga digunakan untuk satu batang tanaman hias ini. 
Karakteristik dari Echeveria Lilacina yaitu jenis tanaman hias daun yang sangat cocok ditempatkan pada area yang terkena cahaya matahari penuh dan sebagian. Kebutuhan air untuk tanaman hias ini tidak perlu banyak, bisa dilakukan penyiraman dengan intensitas seminggu dua kali. 
Secara umum perawatan untuk tanaman hias ini tidak susah, alias sangat mudah. Karena tanaman hias Echeveria Lilacina mampu bertahan dari penyakit hama daun.Selain itu, unsur air yang terdapat pada bagian daun tanaman ini sangat membantu sebagai suplai air di musim kering. 

September 19, 2017

Budidaya Bambu Hias Cukup Mudah


Indonesia memiliki banyak jenis bambu. Diantara keanekaragaman tersebut terdapat beberapa jenis bambu yang bisa dijadikan bambu hias di halaman rumah. Ada jenis bambu hias yang sudah terbentuk indah secara alami sesuai kehendak perwujudan dari Tuhan. Ada juga jenis bambu hias hasil proses hibridasi sehingga menghasilkan varian baru.
Berdasarkan pengalaman menanam salah satu jenis bambu hias (bambu kuning), prosesnya cukup mudah. Anda cukup mengambil batang bambu muda (alangkah lebih baik jika diambil beserta sedikit akar bambu menempel). Sediakan tanah dari kebun bambu sebagai media tanam yang sesuai untuk proses pertunasan (muncul rebung baru). Setelah batang bambu distek dan ditanam, berikan penyiraman secukupnya. Berdasarkan karakter dari pohon bambu, tanaman bambu tidak membutuhkan banyak air. 
Jangan khawatir bila batang bambu yang anda tanam mengalami kekeringan hingga batangnya terlihat sangat kering dan tidak ada harapan hidup. Lakukan penyiraman secara berkala. Sesekali gemburkan tanah di sekitar batang bambu agar merambatnya akar bambu bisa lebih lancar. Seperti yang pernah saya alami, awalnya saya menyangka batang pohon bambu kuning telah mati. Namun, setelah batang pohon bambu mengering selama dua minggu, mulai muncul tunas (rebung) di pinggir batang pohon bambu yang sudah kering. 
Jadi kesimpulannya, bila kita menanam pohon bambu dengan cara stek batang, usahakan harus ada sedikit bonggol atau akar bambu yang ikut tertanam. Usahakan jangan mengambil batang bambu yang sudah besar, karena anda bisa kerepotan. Walau diambil batang pohon yang kecil sebagai bibit, asalkan terbawa dengan akarnya, besar kemungkinan bibit bambu tersebut akan tumbuh dan berkembang dengan baik.

September 16, 2017

Nanas Pink Begitu Manis Dan Indah


Siapa yang tidak mengenal buah nanas. Jenis tanaman yang biasa dibudidayakan untuk bisnis buah-buahan ini pada umumnya berwarna hijau baik daun maupun kulit buahnya. Ditambah warna daging yang kuning dan rasa campuran antara manis dan asam. 
Pada tahun 2005 telah diluncurkan oleh para peneliti di Amerika Serikat (tepatnya di California), sebuah nanas dengan warna daun, kulit buah, dan daging buah yang berwarna pink. Nanas pink merupakan hasil rekayasa genetika dan telah mendapat izin keamanan dari badan pengawasan obat dan makanan di Amerika Serikat. 
Apakah jenis nanas ini sudah beredar di Indonesia? Ya, nanas pink sudah ada dan tersebar di Indonesia, namun belum menjangkau daerah perkampungan. Terbukti, walaupun sudah diluncurkan dalam kurun waktu yang cukup lama, tidak banyak masyarakat Indonesia yang mengenal jenis nanas pink ini. Bahkan, di pasar tradisional, masih sangat jarang jenis nanas ini dipasarkan.
Menurut pendapat saya, jenis nanas pink selain bisa dibudidayakan sebagai bahan konsumsi masyarakat, juga memiliki fungsi keindahan sebagai tanaman penghias halaman rumah. Bagaimana tidak, warna daun yang terdiri dari kombinasi hijau dan pink dalam garis yang berbeda membuat mata kita dimanjakan saat memandangnya. Terlebih, untuk buah nanas yang masih muda kulit buahnya berwarna pink penuh, tanpa campuran hijau dengan kelopak daun di ujung buah nanas berbentuk kecil, tentu sangat cocok untuk dijadikan tanaman hias di taman dan halaman rumah.
Coba anda perhatikan poto nanas pink yang saya ambil di depan sebuah masjid di daerah Cikancung Kabupaten Bandung. Ketika beres menunaikan ibadah shalat ashar (dalam perjalanan pulang dari daerah Soreang), saya menyempatkan duduk di teras halaman masjid. Sambil memandangi indahnya pemandangan hamparan sawah di sore hari yang begitu indah, saya sempat melirik pada sesosok tanaman berwarna pink yang belum pernah saya lihat. Awalnya, saya mengira bahwa jenis nanas pink ini adalah tanaman hias yang menyerupai nanas tapi bukan nanas yang biasa kita konsumsi. Karena rasa penasaran dengan jenis nanas pink ini, saya mencoba untuk mencari sejumlah informasi di mesin pencarian google. Ternyata didapatkan sejumlah informasi bahwa jenis nanas pink ini dapat dikonsumsi dengan rasa yang lebih manis dari nanas pada umumnya, karena sengaja dilakukan rekayaya genetika baik pada warna maupun rasa.
Sekian paparan saya tentang nanas pink. Semoga menjadi bahan insfirasi untuk dijadikan tanaman konsumsi dan tanaman hias di halaman rumah anda.

September 13, 2017

Bunga Kamboja Mempesona


Bila anda mendengar nama bunga kamboja, tentu yang terpikir oleh anda adalah tanah pemakaman. Memang, karena bunga ini awal mulanya banyak ditanam di pemakaman umum dan jarang dijadikan bunga atau tanaman hias penghias rumah. Sehingga, ketika ada orang yang menanam bunga kamboja di depan halaman rumah masih dianggap sedikit tabu (terutama di daerah perkampungan). Padahal, tidak ada hubungan sama sekali antara bunga kamboja dengan hal-hal yang berbau mistis.
Saat ini, masyarakat mulai membuka pola pikir bahwa fungsi utama bunga kamboja adalah sebagai tanaman hias yang bisa dimanfaatkan untuk mempercantik taman dan halaman rumah. Hal ini terbukti ketika saya melakukan survey di beberapa tempat penjual bunga, salah satunya terdapat bunga kamboja berwarna pink dan putih yang sudah direkayasa dengan teknik penanaman bonsai. Bahkan, ketika mengunjungi sebuah gedung perkantoran milik pemerintah di kota Bandung, saya melihat bunga kamboja ditempatkan dalam sebuah pot besar dan di simpan di lobi dan halaman kantor.
Entah apa asal-usul dari nama bunga kamboja. Yang jelas, jenis bunga ini tidak berasal dari negara kamboja melainkan dari negara sekitar Amerika Tengah. Berdasarkan kutipan dari Wikipedia Bahasa Indonesia (Ensiklopedia Bebas) dipaparkan bahwa bunga kamboja berasal dari sekitar negara equador, Colombia, Cuba, Venezuela, dan Mexico. Nama latin dari bunga kamboja adalah Plumeria, sesuai dengan nama orang yang pertama kali menemukan bunga ini yaitu Charles Plumier (Seorang Botanis berkebangsaan Prancis).
Indonesia mempunyai bunga kamboja asli yang menjadi ciri khas tanaman (flora) kekayaan negeri yaitu bunga kamboja putih dengan kelopak bunga bagian dalam berwarna kekuningan. Sedangkan bunga kamboja dengan warna lain sudah dapat dipastikan berasal dari negara lain.
Menanam bunga kamboja tergolong mudah. Karena dengan menggunakan teknik stek batang, bunga ini bisa tumbuh dan berkembang. Terlebih, bunga ini sangat cocok di negara tropis dalam kondisi tanah, pengairan, dan penyinaran matahari yang berbeda-beda.

September 11, 2017

Tanaman Hias Daun Karet Kebo Kaya Khasiat Obat


Tanaman hias daun karet kebo mempunyai nama ilmiah Ficus Elastica, kadang di negara lain terkenal pula dengan istilah tanaman rubber plant. Di Indonesia daun tanaman hias ini disebut dengan istilah populer karet kebo. Disebut karet kebo, karena bentuk daunnya yang berwarna hijau kehitaman memang sedikit mirip dengan kulit kebo. 
Tanaman karet kebo  termasuk ke dalam jenis tanaman hias karena mempunyai sisi keindahan pada daun dan bunganya. Bentuk daun yang unik dengan ukuran panjang kurang lebih 20 centi meter dan lebar yang bisa mencapai 10 centi meter berkulit daun tebal dengan permukaan daun mengkilap, ditambah dengan kuncup kelopak bunga yang berbentuk runcing dan berwarna merah bisa menambah keindahan tanaman ini. 
Untuk dijadikan tanaman hias, alangkah baiknya jika dilakukan dengan teknik bonsai (tanaman kerdil). Hal ini dilakukan untuk mencegah tumbuhan ini berkembang dan menjulang tinggi. Karena pada dasarnya tanaman hias ini termasuk pada jenis pohon yang bisa menjulang tinggi mencapi 20 hingga 30 meter. Cara perkembangbiakan tanaman hias karet kebo bisa dilakukan dengan pembibitan melalui biji atau bisa juga dengan cara stek batang.
Selain sebagai tanaman hias, daun karet kebo sudah populer dimanfaatkan dalam dunia pengobatan herbal, karena daun karet kebo mempunyai banyak khasiat obat. Untuk pemanfaatan sebagai bahan obat herbal bisa dilakukan dengan cara merebus daun karet kebo dengan cara dilumatkan terlebih dahulu sebelum direbus. Proses perebusan bisa menggunakan daun sebanyak 2 sampai 3 helai dengan campuran air sebanyak 4 hingga 5 gelas. Panaskan air rebusan hingga air matang dan tersisa 1 sampai 2 gelas untuk dikonsumsi.
Langsung saja saya paparkan, bahwa daun karet kebo mempunyai khasiat obat sebagai berikut:
1. Menyehatkan lambung dan mengobati penyakit mag
Sudah banyak dipraktekkan dalam dunia pengobatan herbal, bahwa daun karet kebo yang direbus bisa dikonsumsi untuk mengurangi dan menstabilkan kandungan asam lambung dalam tubuh. Hal ini berarti bahwa daun karet kebo mempunyai khasiat sebagai bahan untuk menyehatkan lambung dan mencegah serta mengobati penyakit mag;
2. Memperlancar peredaran darah dan mencegah darah tinggi
Peredaran darah yang lancar dalam tubuh merupakan salah satu faktor untuk mengatur stabilitas tubuh agar tetap dalam kondisi sehat. Daun karet kebo bisa dimanfaatkan untuk memperlancar peredaran darah dan mencegah darah tinggi (hipertensi);
3. Memperlancar Haid
Daun karet kebo hasil rebusan bisa dikonsumsi untuk memperlancar nyeri haid atau pun memperlancar proses haid. Dengan meminum air rebusan sebanyak 2 sampai 3 kali sehari akan terasa manfaat dan khasiat obat dari daun ini untuk kaum hawa;
4. Mengobati penyakit bisul dan penyakit kulit lainnya
Bisul merupakan salah satu penyakit luar yang menyerang kulit kita. Rasa nyeri pada bisul sangat tidak mengenakan tubuh. Bagi anda yang terserang penyakit bisul, akan berharap agar pembengkakan pada bisul akan cepat matang dan akhirnya pecah (kempes), karena pembengkakan bisul yang berubah menjadi kempes karena matang akan mengurangi rasa nyeri pada tubuh. Sangat cocok bagi anda yang pernah atau sedang mengidap penyakit bisul untuk mengkonsumsi air rebusan karet kebo sebanyak 2 sampai 3 gelas sehari agar bisul cepat sembuh dan tidak menyerang tubuh anda kembali. Selain untuk mengobati bisul, rebusan air daun karet kebo bisa juga digunakan untuk mengobati penyakit kulit lain, seperti radang kulit atau gatal-gatal;
5. Mencegah dan mengobati penyakit stroke
Seperti sudah dijelaskan dalam poin sebelumnya bahwa rebusan daun karet kebo berkhasiat untuk menstabilkan peredaran darah. Orang yang mengidap penyakit stroke terindikasi karena aliran darah dalam tubuhnya tidak lancar. Sehingga bisa disimpulkan bahwa daun ini bisa mengobati penyakit stroke.
Sebenarnya masih ada manfaat dan khasiat lain dari rebusan air karet kebo selain pada poin di atas. Diantaranya bisa digunakan untuk mengobati dan mencegah keputihan bagi kaum hawa, menyehatkan usus dan baik untuk pencernaan, menghilangkan rasa nyeri, mengobati pembengkakan pada luka dan sebagainya. 
Demikian paparan saya mengenai Tanaman hias daun karet kebo yang mempunyai fungsi keindahan dan manfaat sebagai obat.

September 5, 2017

Bunga Tasbih Putih Bersemi Kembali


Sebelumnya saya pernah menulis artikel tentang bunga tasbih putih (canna indica) yang kaya akan khasiat obat. Kali ini saya akan sedikit berbagi penglaman merawat bunga tasbih di dalam media pot bunga. 
Bunga tasbih putih kembali bersemi setelah kurang lebih dua bulan yang lalu bersinar dengan indahnya. Memang, selain banyak mengandung khasiat obat bunga jenis ini sangat cocok ditanam di halaman rumah karena tergolong rajin berbunga. Berdasarkan pengalaman, setelah menanam bunga tasbih warna putih selama satu tahun, bunga tersebut telah berbunga sebanyak empat kali.
Pengembangbiakan dan perawatan bunga tasbih sangat mudah. Cukup dengan memindahkan umbi rambat pada bagian akarnya ke media tanam di pot bunga yang lain. Dalam hal perawatan, cukup di pupuk dengan pupuk kompos dan disiram dengan intensitas sedang hingga banyak air, tergantung tempat intensitas cahaya matahari yang mengenainya. Bila ditempatkan di area yang teduh, intensitas penyiraman cukup dalam kategori sedang. Namun, bila ditempatkan di area terik cahaya matahari, bunga tasbih harus mendapat intensitas penyiraman dalam kategori banyak.
Pengalaman saya selama merawat bunga tasbih tergolong pertama dan awam, namun dengan terus mencari informasi di mesin pencari google akhirnya saya mendapat sejumlah pengetahuan yang bermanfaat. Sebagai contoh, awal setelah bunga tasbih putih berbunga selama satu minggu mekar, bunga tasbih putih mulai layu dan diikuti oleh daun yang mulai mengering. Saya mengira, bunga tersebut akan mati. Sebaiknya dalam kondisi seperti ini, lakukan penyiraman dengan intensitas air yang sedikit untuk mencegah terjadinya pembusukan. Setelah dua minggu bunga, daun, dan batang pohonnya hampir habis mengering, akan muncul tunas baru di dekat pohon bunga yang lama. Hal ini akan terjadi secara berulang kali. Jadi, bagi anda yang pemula dalam hal menanam dan merawat bunga tasbih, jangan terlalu khawatir dengan kondisi seperti itu.
Setelah tunas baru muncul, sebaiknya sisa pohon tasbih putih yang mengering dipangkas dengan gunting rumput agar memberi ruang dan keleluasaan bagi calon bunga tasbih yang akan tumbuh dan subur menggantikan bunga tasbih yang lama. Pada tahap awal tunas baru muncul, lakukan pemupukan dan penyiraman dalam intensitas lebih sering (optimal) agar pertumbuhan bunga lebih stabil.

Tunas Muda Bunga Begonia Sungguh Mempesona


Dalam postingan sebelumnya saya telah membahas bunga begonia. Memang, banyak jenis bunga begonia yang tumbuh di Indonesia. Namun, kali ini saya akan memaparkan tentang betapa indahnya motif hias dekoratif pada pohon, daun, dan bunga pada begonia yang masih berbentuk tunas dalam ketinggian sekitar 20 centi meter.
Bunga begonia jenis daun dan batang lilin tanpa ada bulu pada bagian bunga melainkan motif totol-totol putih pada penampang daun yang pinggirnya bergerigi, ditambah bagian bawah daun berwarna coklat keunguan, tidak hanya itu kelopak daun pada begonia dalam fase tunas berbentuk meruncing kecoklatan. Sehingga menambah keindahan yang tak terlukiskan.
Memang, tidak diragukan lagi bahwa keindahan kelopak bunga begonia yang berwarna pink dan menyebar di setiap batang bunga sungguh mempesona. Sehingga, baik keindahan pada bunga maupun pada keindahan tunas bisa menambah nilai jual bunga begonia.
Saya sengaja menempatkan bunga begonia bersama dengan tanaman hias Sansevieria (lidah mertua) agar menambah nilai keindahan yang dihasilkan dari perpaduan corak tanaman hias dengan bunga begonia dalam satu pot bunga.

September 3, 2017

Tanaman Hias Philodendron Moonlight


Tanaman hias dengan daun yang lebar dan besar diberikan oleh seorang tetangga yang bernama Mak Ika di saat minggu pertama pindah dari kontrakan ke rumah baru. Saya mengangkatnya dengan sekuat tenaga karena tanaman hias ini tergolong sudah dewasa dan ditanam dalam pot yang besar. 
Sebelum menulis artikel ini, pikiran saya terbawa pada kenangan minggu pertama pindah rumah. Satu pot tanaman yang belum ada temannya. Saya mengira Mak Ika sebagai tetangga baru tidak akan berbaik hati memberi bunga dan tanaman hias dalam jumlah banyak. Satu hari setelah Philodendron Moonlight disimpan di halaman rumah, beliau memanggil dan menyuruh saya mengangkat sekitar sepuluh pot bunga untuk diberikan kepada saya. Antara rasa senang dan bingung. Saya mencoba bertanya dengan nada ragu pada Si Emak, "Mak, berapa semua harga tanaman hias ini?". Si Emak malah tersenyum, seraya menjawab, "Mak mah memberikan tanaman dan bunga ini tanpa berharap imbalan. Seandainya semua tanaman dan bunga ini dirawat dengan baik, Emak sudah merasa bahagia". 
Selalu terngiang dalam telinga saya pesan beliau agar saya merawat dan menyayangi bunga dan tanaman hias dengan cara yang baik. Sepintas permintaan merawat tanaman dan bunga dengan baik merupakan perkataan yang ringan dan mudah diucapkan. Namun, dalam realita kita suka dihadapkan pada rasa malas. Tidak mudah merawat tanaman dan bunga dengan baik. Dibutuhkan kesabaran, ulet, telaten dan yang terpenting kita harus merawat tanaman hias dan bunga dengan penuh kasih sayang. Karena pada dasarnya setiap mahluk ditugaskan oleh Tuhan untuk saling menyayangi satu sama lain, tak terkecuali dengan tanaman hias dan bunga.
Kembali pada tanaman hias Philodendron Moonlight. Tanaman hias ini sangat cocok ditempatkan pada area yang teduh namun tetap mendapat cahaya matahari. Bila ditempatkan di area dengan cahaya matahari yang terik, daun tanaman hias philodendron moonlight akan berubah warna menjadi kuning keputihan atau bahkan berubah menjadi kuning kecoklatan. 
Tanaman hias Philodendron Moonlight sangat cocok bila diberi penyiraman dengan intensitas dua kali sehari. Hal ini dilakukan mengingat karakter dari tanaman hias ini yang membutuhkan jumlah air dalam kadar sedang hingga banyak. 
Di pasaran, harga tanaman hias Philodendron Moonlight berada dalam kisaran 50 sampai 60 ribu untuk jenis tanaman hias yang berumur sedang. Berbeda dengan harga tanaman hias Philodendron yang sudah dewasa dengan ketinggian 50 sampai 70 centi meter yang bisa mencapai harga 80 sampai seratus ribu.
Dalam poto di atas, tampak tanaman hias Philodendron Moonlight dengan ketinggian sekitar 70 centi meter. Saya merawatnya dengan penuh kasih sayang dan perhatian khusus karena tanaman hias inilah yang pertama mengawali kecintaan saya pada berbagai jenis tanaman hias dan bunga.

Tanaman Hias Calathea Pinstripe Memiliki Daun Yang Unik


Tanaman Hias Calathea Pinstripe yang saya ambil potonya ditemukan di sebuah sekolah saat melakukan tugas lapangan. Tampak sebuah tanaman hias daun yang unik dan memikat perhatian sehingga memaksa saya untuk melakukan jepretan. Keunikan yang terdapat pada daun dengan corak dekoratif, daun bagian atas berwarna hijau dengan motif garis-garis putih dan warna daun ungu pada bagian bawahnya.
Keindahan tanaman hias pada Calathea Pinstripe mampu menaikan nilai jual pada tanaman hias ini sesuai usianya. Untuk Calathea Pinstripe setinggi 30-40 centi meter mempunyai nilai jual sekitar 25 sampai 30 ribu per bibit. 
Calathea Pinstripe cocok ditanam di area dalam ruangan maupun di luar ruangan. Yang jelas, perawatan khusus sesuai karakter tanaman hias ini perlu anda perhatikan. Penyiraman pada tanaman hias ini bisa dilakukan satu kali sehari, jangan sampai terdapat genangan air di dalam pot tanaman hias jenis calathea ini karena memungkinkan terjadi pembusukan pada umbi akarnya. 
Pemberian pupuk NPK atau pun pupuk kompos bisa dilakukan seminggu sekali pada usia pertumbuhan, sedangkan pada usia dewasa cukup dilakukan pemupukan sebulan sekali. Dibutuhkan penyinaran matahari yang tidak langsung pada Calathea Pinstripe, sehingga cocok jika ditempatkan di area yang teduh. 

Bunga Merak Yang Indah Dan Berfaedah


Minggu kemarin saya melihat jenis bunga merak di halaman rumah tetangga. Memang, saya baru berkunjung ke rumah tetangga tersebut karena obrolan ringan tentang bunga dan tanaman hias. Alhamdulillah dari sebuah obrolan ringan terjalin silaturahmi yang baik, dan tentu sesuai dengan keterangan dalam agama bahwa silaturahmi selalu mendatangkan rezeki. Terbukti, sesampainya di rumah tetangga yang jaraknya kurang lebih 200 meter dari rumah saya, terdaat pemandangan mempesona dari sejumlah bunga dan tanaman hias. Salah satunya saya terpesona dengan keindahan bunga merak dengan warna merah kekuningan menyala.
Kembali pada makna silaturahmi yang pasti mendatangkan rezeki. Definisi rezeki tentu bermacam-macam, rasa persaudaraan semakin erat dengan tetangga, pengetahuan tentang tanaman hias dan bunga yang bertambah, dan yang tidak kalah pentingnya saya mendapatkan sejumlah bibit bunga yaitu bunga melati dan bunga lavender. Tidak ketinggalan, saya pun meminta benih bunga merak dengan mengambil beberapa bijinya.
Bunga merak dengan nama ilmiah Caesalpinia Pulcherrina merupakan jenis tanaman hias yang biasa di tanam di depan halaman rumah dan taman. Keinggian pohonnya bisa mencapai dua meter dengan batang yang terus berkembang bisa mencapai sebesar paha orang dewasa. Alangkah lebih indahnya bila jenis bunga ini dirawat dengan teknik bonsai. Dalam ketinggian lima puluh centi meter, dengan kelopak bunga yang menyebar dan daunnya yang menyerupai daun kelor akan lebih mempercantik halaman rumah anda.
Selain indah, bunga merak memiliki khasiat obat. Diantaranya bisa digunakan sebagai obat pelancar menstruasi, menghilangkan kembung, panas dan kejang pada anak, mata merah, diare, dan sariawan. Namun, jangan sesekali mengkonsumsi bunga merak untuk pengobatan pada ibu hamil karena untuk kondisi ibu hamil, bagian dari bunga merak mengandung zat yang terlalu keras dan bisa berbahaya untuk janin.
Bagian bunga merak yang bisa dijadikan bahan obat adalah kelopak bunga, kulit batang pohon dan bagian daun. Misalnya sebagai obat diare, ambil beberapa bagian dari kulit pohon bunga merak untuk kemudian ditumbuk hingga halus. Setelah halus, seduh tumbukan tersebut dengan air panas. Diamkan hingga campuran tumbukan kulit kayu tersebut larut dalam air panas. Tunggu hingga air hangat dan saring air tersebut. Langkah terakhir, minum air seduhan tersebut secara rutin minimal dua kali sehari.
Untuk mengobati kembung, sariawan dan demam, gunakan daun bunga merak yang sudah dikeringkan. Caranya dengan merebus daun yang sudah dikeringkan dengan air sebanyak 3 gelas. Sisakan air rebusan hingga tertinggal satu gelas. Minum air rebusan tersebut dengan intensitas tiga kali sehari.
Demikian paparan tentang bunga merak yang indah dan berfaedah dalam mengobati berbagai jenis keluhan dalam tubuh kita. Semoga bermanfaat !

August 29, 2017

Bunga Jengger Ayam Sebagai Tanaman Hias Yang Unik Dan Obat Herbal


Jengger ayam dikenal dengan istilah umum jawer kotok. Tiap daerah di Indonesia memiliki sebutan yang berbeda untuk jenis bunga ini. Selain memiliki keindahan yang memukau dan unik karena bentuk bunganya sekitar 90 % menyerupai jengger ayam sehingga menambah keindahan bunga yang mudah tumbuh ini. Nama ilmiah untuk bunga jengger ayam adalah Celosia Cristata. Banyak di tanam di halaman rumah dalam jumlah yang terhampar dan menyebar karena pada umumnya perkembangbiakan dari bunga ini sangat dibantu oleh hembusan angin yang menerbangkan biji pada bagian kelopak bunga.
Terdapat berbagai jenis bunga jengger ayam jika dilihat dari warna bunganya. Ada jengger ayam warna ungu, kuning dan merah. Dari ketiga warna bunga tersebut yang paling mirip dan menyerupai jengger ayam adalah bunga jengger ayam warna merah. Bila kelopak bunga telah tumbuh dan mekar dari hari ke hari bentuknya memipih dengan ujung bergelombang menyerupai jengger ayam.
Saya mencoba untuk menanam dan merawat bunga jengger ayam di halaman rumah. Cara penaman bisa menggunakan biji yang ditebarkan atau pun menancapkan bibit bunga jengger ayam pada tanah. Perawatan yang intensif perlu dilakukan pada bunga ini, terutama pada bagian daunnya yang sangat disukai ulat. 
Pada gambaar di atas tampak bunga jengger ayam yang saya ambil potonya di depan rumah. Dalam satu batang pohon bisa menghasilkan lima sampai delapan tangkai bunga dengan bentuk dan warna yang mencolok. 
Bunga jengger ayam mampu termasuk jenis bunga yang produktif karena mampu menghasilkan bunga lebih dari satu kali dalam sebulan. Selain itu, bunga jengger ayam termasuk jenis bunga yang mampu bertahan di suhu panas. Terkadang kita suka terjebak dalam bentuk batang jengger ayam yang menyerupai pacar air dengan kadar air yang banyak dalam batangnya sehingga kita menyimpulkan bahwa tanaman hias atau bunga tersebut harus di tanam di daerah yang sejuk dan lembab. Tidaklah demikian, jenis bunga yang memiliki batang pohon dengan kandungan air banyak mampu bertahan dalam cuaca dan suhu panas, karena cadangan air yang terdapat pada akar dan batang mampu menyuplai kebutuhan air dalam pertumbuhan bunga.
Selain memiliki keunikan dan keindahan, bunga jengger ayam banyak dikenal sebagai tanaman obat. Khasiat dari bunga jengger ayam pada umumnya memanfaatkan bagian kelopak bunganya sebagai obat. Sudah dikenal di masyarakat bahwa bunga jengger ayam bisa digunakan untuk mengobati batuk berdarah, disentri, keputihan dan infeksi saluran kencing, wasir, dan mengobati pendarahan rahim saat haid tidak lancar. Pada umumnya cara penggunaan bunga jengger ayam sebagai obat herbal dilakukan dengan merebus bagian bunga yang telah dikeringkan dengan komposisi tertentu dan disisakan air rebusannya untuk diminum sebagai obat.
Demikian ulasan mengenai bunga jengger ayam yang memiliki keunikan, keindahan, dan manfaat sebagai tanaman obat.

August 9, 2017

Tanaman Hias Honje (Kecombrang) Dengan Manfaat Segudang


Saya mengkategorikan tanaman yang termasuk jenis sayuran ini ke dalam salah satu tanaman hias, karena bentuk bunga honje memiliki keindahan tersendiri. Nama lain dari honje adalah kecombrang, siantan dan sebagainya. Banyak sebutan untuk tanaman ini sesuai dengan istilah daerah yang berbeda. Nama ilmiah dari honje adalah Etlingera Elatior. Tanaman ini mempunyai segudang manfaat yang sudah banyak dipaparkan oleh para ahli tanaman obat, ahli kuliner, dan tentu para pecinta tanaman hias.
Honje biasa digunakan sebagai bahan campuran sayuran, karena memiliki rasa yang enak dan aroma wangi yang khas. Ambil contoh di daerah Jawa Barat, honje sering digunakan sebagai campuran sayur kacang merah dan lalapan untuk sambal. Di daerah lain, honje sering dimanfaatkan sebagai bahan campuran pecel. 
Selain sebagai bahan makanan (Sayuran) honje bisa berfungsi sebagai tanaman hias. Bentuk bunga menyerupai gasing terbalik, dengan warna merah muda cukup menarik pandangan mata dan menyegarkan orang yang melihatnya.
Khasiat obat dari honje lebih banyak lagi dibandingkan dengan jenis tanaman hias lain, berikut saya paparkan sejumlah khasiat dari tanaman ini.
1. Honje mengandung aroma wangi penghilang bau badan dan bau amis
Aroma yang terdapat pada daun dan bunga honje akan sangat tercium dengan tajam jika kita menumbuk atau melumat bagian bunga dan daunnya. Untuk anda yang mempunyai aroma bau badan yang menyengat, honje bisa dijadikan alternatif deodoran alami. Cukup dengan menumbuk bunga atau pucuk dari daun tanaman ini, kemudian dibalurkan pada ketek dan badan setiap habis mandi. 
Selain mengurangi bau badan, bunga honje bisa dijadikan sebagai penghilang bau amis pada ikan atau pun daging. Nah, sebentar lagi akan tiba Hari Raya Idul Adha dimana banyak binatang ternak yang disembelih untuk dibagikan dagingnya. Terutama untuk menghilangkan bau dari daging domba yang menyengat, bunga atau bisa juga menggunakan pucuk daun dari honje digunakan untuk menetralisir bau yang melekat pada daging binatang kurban ini.
2. Honje mengandung kalium yang tinggi
Kalium sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai zat untuk menyerap giji dari makanan yang kita konsumsi. Bila anda memiliki anak dengan gizi buruk, tentu diperlukan banyak kalium sebagai zat yang bisa memperlancar penyerapan gizi. Bunga honje dalam hal ini bisa dimanfaatkan sebagai bahan campuran untuk makanan anak anda.
3. Honje mengandung banyak kalsium
Dalam bunga maupun pucuk daun honje terdapat kandungan kalsium yang tinggi. Kalsium sangat bermanfaat untuk penguatan tulang. Terlebih untuk anak dalam masa pertumbuhan. Dengan asupan kalsium yang tinggi tentu pembentukan tulang akan lebih kuat dan terhindar dari keropos. Tidak hanya pada anak-anaka, asupan kalsium sangat dibutuhkan pulan oleh orang dewasa dan lansia, untuk mencegah osteoporosis.
4. Honje mengandung zat fosfor untuk penguat gigi
Bila anda mempunyai gigi yang rapuh, tentu dengan mengkonsumsi honje secara berangsur gigi anda akan menjadi lebih kuat, karena kandungan zat fosfor dalam bunga honje cukup tinggi.
5. Honje bisa dijadikan obat asam lambung
Penyakit asam lambung (mag), sangat mengganggu aktivitas anda dalam keseharian. Bahkan, untuk pengidap asam lambung yang sudah kronis sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi bunga honje sebagai obatnya. Selain dengan cara yang mudah, bisa dikonsumsi sebagai sayuran, bisa juga anda rebus bunga honje untuk diminum airnya. Cukup dengan meminum air rebusan sebanyak 3 kali sehari, penyakit asam lambung anda akan berangsur sembuh.
6. Honje bermanfaat sebagai penambah selera makan
Seperti halnya yang terdapat pada daun pucuk pepaya, pucuk daun dan bunga honje bisa dijadikan sebagai bahan olahan penambah selera makanan. Para ahli kuliner sudah tidak meragukan lagi manfaat honje sebagai bumbu rempah yang sangat baik sebagai penyedap dan penambah selera.
7. Honje mengandung kadar lemak yang rendah
Nah, ini dia sebuah manfaat yang cukup fantastis. Dikatakan demikian, karena dalam poin nomor enam disebutkan honje sebagai penambah selera makan dan di sisi lain bisa digunakan sebagai makanan untuk penurun berat badan karena memiliki kandungan lemak yang rendah. Cukup unik, dalam satu jenis tanaman memiliki dua fungsi yang berlawanan.
Itulah sejumlah khasiat dari tanaman hias honje. Masih banyak manfaat lain tanaman ini dalam hal khasiat obat, seperti untuk mengobati penyakit jantung, mencegah penyakit kanker, dan menyuburkan pertumbuhan rambut karena tanaman hias ini mengandung zink yang baik untuk penyubur rambut.
Saya yakin, masih banyak manfaat dan khasiat dari tanaman hias honje yang masih belum ditemukan oleh para ahli. Baik ahli tanaman obat (herbal) maupun para ahli kuliner.

August 5, 2017

Manfaat Dari Hobi Menanam Bunga Di Hari Libur


Pada artikel yang diposting pada beberapa hari yang lalu saya telah memaparkan tentang Bunga Kana (Tanaman Hias Dan Obat). Kali ini saya akan mengulas jenis tanaman hias yang sama namun memiliki warna yang berbeda yaitu Tanaman Hias Ganyol Leuweung Merah. Sejenis bunga kana yang tak kalah indah dengan bunga kana putih.
Saya mendapatkan bibit bunga ini dari salah seorang teman, ketika berkunjung silaturahmi ke rumahnya. Memang betul, ada keterangan dalam agama islam bahwa dengan banyak silaturahmi maka akan banyak mendatangkan rezeki. Jelas bahwa rezeki yang dimaksud tentu dalam jumlah yang banyak seperti rezeki dipanjangkan umur, rezeki disuguhi minuman dan makanan, rezeki mendapat rekan bisnis, rezeki mendapat pinjaman uang, dan sebagainya. Salah satu rezeki yang saya dapatkan adalah mendapatkan empat jenis tanaman hias dan bunga, termasuk Ganyol Leuweung Merah.
Sudah pernah saya paparkan bahwa bunga ganyol leuweung termasuk jenis tanaman hias kaya khasiat obat (baca disini).
Saya sangat menyukai tanaman hias dan bunga merupakan hobi baru. Dikatakan demikian, karena bila dihitung sejak kapan saya suka bunga? Jawabannya kurang lebih baru delapan bulan. Sebuah hobi menanam, merawat, menyiram, mengambil poto, dari berbagai jenis tanaman hias dan bunga. 
Tidak ada salahnya, bila anda pun mencoba untuk menekuni hobi menanam/merawat bunga dan tanaman hias di waktu senggang atau hari libur.
Bila anda memiliki hobi menanam bunga/tanaman hias, tentu hobi tersebut harus disertai dengan hobi dalam merawatnya. Bagaikan dua sisi dalam satu keping mata uang. Apalah artinya menanam bila nanti akan dibiarkan tumbuh tanpa perawatan. Bunga dan tanaman hias merupakan mahluk ciptaan Tuhan yang harus dirawat setelah anda menanamnya.
Ada sejumlah manfaat yang saya rasakan ketika menikmati hobi menanam dan merawat bunga/tanaman hias. Berikut saya paparkan satu per satu.
1. Kegiatan menanam satu jenis bibit bunga/tanaman hias termasuk kegiatan olah raga
Dibutuhkan sekitar 30 sampai 40 menit ketika kita hendak menanam bunga/tanaman hias. Dimulai dari kegiatan menggali (mengumpulkan) tanah untuk media tanam ke dalam pot bunga. Langkah berikutnya adalah mengaduk tanah dengan pupuk kompos atau pupuk kandang. Lalu, dimasukan bibit bunga ke dalam pot bunga untuk kemudian disiram secukupnya. Langkah terakhir adalah mengangkat bunga beserta potnya ke tempat yang sesuai dengan karakter bunga/tanaman hias tersebut (tempat yang cocok).
Dari rangkaian proses menanam/merawat bunga atau tanaman hias, kita sudah melakukan aktivitas olah raga. Saya merasakan banyak keringat yang keluar dari sekujur tubuh yang artinya terjadi proses pembakaran lemak dalam kegiatan tersebut. Sehingga jelas kegiatan ini termasuk dalam aktivitas olah raga.
2. Mendapat manfaat estetis dan udara segar
Setelah bunga dan tanaman hias mengeluarkan bunga yang merekah (mekar) dan daun dengan corak yang indah. Mata kita disuguhi dengan keindahan yang luar biasa dari Tuhan. Selain hal tersebut, ketika bunga dan tanaman hias kita mengeluarkan banyak daun yang rindang, tentu udara di halaman dan lingkungan sekitar akan terasa lebih segar. Daun tanaman hias dan bunga mampu mengeluarkan oksigen sebagai kebutuhan kita saat bernafas dan menyerap debu atau bakteri yang membahayakan pernapasan.
3. Sarana Tadabur Alam dan Penyegaran Pikiran
Perintah Tuhan kepada manusa untuk selalu bersyukur atas segala nikmat-Nya yang tidak akan pernah terhitung akan dapat diaplikasikan dalam hobi ini. Kita akan berpikir dan merenungkan bagaimana sebuah bunga dan daun bisa memiliki corak yang begitu unik dan indah. Keunikan dan keindahan tersebut tidak akan kita dapatkan dari hasil karya manusia. Dengan kata lain, pekerjaan Tuhan dalam menumbuhkan tanaman hias dan bunga sungguh tidak akan pernah tertandingi. Dari sejumlah renungan tersebut kita akan diarahkan pada proses tafakur dan bersyukur atas segala nikmat Tuhan yang diberikan kepada kita melalui bunga dan tanaman hias (tadabur alam). Hasil akhir dari tadabur adalah tersegarkan kembali alam pikiran dan hati.
4. Hobi menanam bunga/tanaman hias bisa menjadi peluang bisnis
Awalnya dari sebuah hobi, kemudian ditekuni secara serius sehingga menghasilkan tanaman hias dan bunga  yang tumbuh dengan subur dan indah, kemudian ada sejumlah orang yang hendak membeli bunga/tanaman hias dari halaman rumah kita. Nah, berawal dari hal seperti itu telah banyak para pecinta bungan dan tanaman hias yang sukses meraih keuntungan dari bisnis yang berawal dari hobi.
5. Bahan insfirasi untuk menulis
Sejak menekuni hobi menanam/merawat bunga dan tanaman hias, saya mulai belajar menulis artikel dan diposting dalam blog. Sungguh terdapat kenikmatan yang luar biasa ketika kita menulis sebuah karya (artikel) yang berhubungan dengan kegiatan hobi yang satu ini. Walau pun kemampuan saya dalam menulis artikel belum tergolong mumpuni, namun jika diasah terus-menerus Insya Alloh akan berangsur lebih baik. 
Itulah sejumlah manfaat dari hobi menanam/merawat bunga dan tanaman hias di hari libur. Akhir kata saya ucapkan Alhamdulillah, terima kasih Tuhan, terima kasih bunga, terima kasih tanaman hias.

August 4, 2017

Mengenal Kalanchoe Prolifera (Jenis Cocor Bebek Yang Unik)


Tanaman hias dengan nama ilmiah Kalancoe Prolifera merupakan keluarga dari tanaman hias cocor bebek (Kalanchoe Pinnata). Saya cenderung lebih suka menyebut jenis cocor bebek ini dengan nama Buntiris. Secara morfologi kelurga cocor bebek Kalanchoe Prolifera memiliki bentuk yang unik. Dikatakan demikian karena tidak seperti bentuk cocor bebek pada umumnya. Cocor bebek berdaun tebal panjang pinggir daun bergerigi dan di bagian ujung daun muncul tunas baru. Sedangkan Jenis Kalanchoe Prolifrea memiliki pohon dengan bekas tangkai daun yang menempel menyerupai buku batang pohon. Selain itu, Kalanchoe Prolifera memiliki tangkai daun yang dipenuhi beberapa daun tebal sebessar jempol di bagian kiri dan kanan tangkai (bentuk menyirip).
Jika Kalanchoe Prolifera sudah berusia dewasa dan tumbuh dengan baik, ketinggian pohonnya bisa mencapai 100 centi meter. Ukuran yang menakjubkan dari keluarga cocor bebek yang termasuk jenis langka di Indonesia. 
Walaupun cocor bebek jenis Kalanchoe Prolifera termasuk langka, namun harga jual dari tanaman hias ini lebih murah jika dibandingkan dengan cocor bebek yang menghasilkan bunga. Untuk satu batang pohon Kalanchoe Prolifera dapat dihargai dengan nilai Rp. 20.000 rupiah. 
Jika anda mengamati dan meraba daun Kalanchoe Prolifera, maka sensasi yang didapat dari hasil rabaan bagaikan memegang kuping bayi. Terasa demikian karena bentuk daunnya yang tebal dan sebesar jempol orang dewasa.
Keunikan lainnya bila ketinggia pohon sudah mencapai 30 centi meter lebih, maka bagian daun yang sudah tua tidak lantas kemudian layu, melainkan arah daun yang semula membeber ke samping akan berubah arah ke bagian bawah sehingga jika diamati bentuk daun muda dan daun yang sudah tua dalam tanaman hias kalanchoe prolifera akan menyerupai bentuk rantang terbalik.
Pembiakan tanaman hias Kalanchoe Prolifera tidak berbeda jauh dari jenis cocor bebek pada umumnya, dengan menanam daun yang sudah matang di media tanah yang sudah digemburkan, tentu tanaman hias ini akan mengeluarkan tunas baru. Sedikit berbeda dengan cocor bebek yang lain pada ujung daun Kalanchoe Prolifera tidak mengeluarkan tunas baru sebelum daunnya jatuh ke tanah.

August 1, 2017

Bunga Kana (Tanaman Hias dan Obat)


Bunga kana sangat populer di daerah Sunda dengan sebutan ganyol leuweung, karena secara habitat memang tanaman hias ini berasal dari hutan (sunda: leuweung). Mempunyai nama ilmiah Canna Indica Lilly. Nama yang cantik untuk sebuah tanaman hias, mungkin lebih indah dari nama orang. Tanaman hias ini bisa dijadikan sebagai tanaman untuk mempercantik taman di halaman rumah, taman kota atau di depan halaman kantor. Keindahan bunganya sesuai dengan jenis dari varian warna yang berbeda. Ada kana dengan bunga warna merah, orange, putih dan campuran antara beberapa warna. 
Di Indonesia, secara umum bunga kana sering disebut juga dengan istilah populer bunga tasbih, karena butiran dari biji bunga ini memiliki tekstur yang keras dan dapat dibuat menjadi tasbih. Tempat lain dimana kita bisa menemukan jenis bunga kana adalah di sekitar pinggir sungai, karena pada dasarnya tanaman hias ini termasuk jenis tanaman liar yang menyukai daerah lembab tapi terkena cahaya matahari langsung.
Bunga kana memiliki kelopak yang tersusun menyerupai tandan. Biasanya dalam satu tangkai bunga memiliki tiga sampai empat helai kelopak bunga. Daun dari bunga kana bervariasi ada yang bercorak coklat kemerahan, merah tua, dan sebagainya tergantung jenis dan hibrid baru dari tanaman ini. Namun pada umumnya yang sering kita jumpai adalah bunga kana dengan warna hijau tua di bagian atas daun dan abu berselimut putih bagaikan ditabur terigu di bagian daun bawahnya. Bagian pohon dari bunga kana sering disebut juga dengan istilah "pohon palsu", karena merupakan tumpukan dari ketiak daun yang berlapis. Sedangkan bagian akar dari bunga kana berupa umbi yang pada umumnya dimanfaatkan untuk pengobatan.
Tidak sebatas dengan fungsi keindahan yang melekat pada tanaman hias bunga kana, fungsinya sebagai tanaman herbal (obat) juga sudah dikenal oleh para ahli (tabib) dan masyarakat awam. Berikut sejumlah khasiat obat yang bisa diperoleh dari tanaman hias bunga kana.
1. Mengobati Jerawat
Umbi atau rimpang yang terdapat pada bunga kana memiliki fungsi untuk menyembuhkan jerawat. Dengan menumbuk sampai halus umbi dari bunga kana dan mengoleskan pada bagian wajah yang terkena jerawat, maka akan sembuh secara berangsur. Pengobatan dari umbi bunga kana ini harus dilakukan secara rutin (minimal 2 kali sehari). Selain dengan cara ditumbuk, umbi bunga kana ini bisa juga dihaluskan dengan menggunakan blender.
2. Mengobati Keputihan
Untuk kaum hawa yang sering terjangkit keputihan, umbi bunga kana bisa dijadikan sebagai solusi. Caranya dengan merebus umbi bunga kana yang sudah dicincang sebanyak 10 gram dengan campuran air sebanyak 3 gelas. Kemudian rebus hingga sisa air menjadi tinggal 1 gelas. Minum air rebusan dengan intensitas 2 kali sehari.
3. Mengobati Wasir
Masih dari bagian umbi bunga kana. Selain sejumlah khasiat yang telah dipaparkan di atas, umbi bunga kana mengandung banyak serat yang bisa bermanfaat untuk mengobati wasir. Tidak jauh berbeda dengan prosedur di atas, melalui proses perebusan 10 gram umbi bunga kana dengan campuran air dua gelas hingga matang dan tertinggal satu gelas. Kemudian langkah terakhir, minumlah air rebusan sebanyak 3 kali sehari.
4. Mengobati Haid Yang Berlebihan
Haid yang berlebihan artinya peluruhan darah haid yang terlalu banyak, yang mengakibatkan rasa lemas kepada perempuan yang mengeluarkannya. Tentu rasa ini amat mengganggu. Tidak usah khawatir dengan cara merebus 9 helai dari kelopak bunga kana dan direbus dengan empat gelas air, sisakan hingga menjadi dua gelas air hasil rebusan, kemudian minum sebanyak dua kali sehari
5. Mengobati Penyakit Kuning
Untuk dimanfaatkan sebagai obat penyakit kuning, umbi bunga kana bisa direbus sebanyak 20 gram dengan campuran 5 gelas air. Kemudian sisakan dua gelas air hasil dari rebusannya. Minum secara teratur sebanyak 3 kali sehari.
Nah, itulah sejumlah manfaat dan kelebihan yang terdapat dalam tanaman hias bunga kana. Selain mempunyai nilai estetis (keindahan) juga sangat bermanfaat dengan khasiat obat.

July 29, 2017

Tanaman Hias Ruellia Ungu


Salah satu jenis tanaman hias yang sering dianggap sebagai gulma atau hama tanaman adalah Ruellia Ungu. Dianggap demikian karena tanaman hias ini sangat mudah tumbuh. Bagaimana tidak, karena perbanyakan (berkembangnya) tanaman ini bisa tersebar di halaman atau pinggir jalan karena bijinya yang berbentuk kecil dan senantiasa tertiup angin. Nah, biji yang tertiup angin ini menyebabkan tumbuhnya Ruellia ungu di sekitar induknya.
Saya melihat tanaman hias Ruellia Ungu di daerah Cicalengka, tepatnya di sepanjang jalan Kampung Ciseke dan daerah Dungus Maung. Bermekaran indah di sepanjang jalan, membuat orang yang melihat ingin memetiknya. Namun, saya tidak mengambil, memetik, atau pun mencuri tanaman hias tersebut karena walau bagaimana pun ada pemiliknya. Saya hanya minta izin kepada penduduk sekitar untuk mengambil potonya.
Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari Wikipedia (Ensiklopedia Bahasa Indonesia) ditemukan sejumlah penjelasan bahwa tanaman hias ini berasal dari negara Meksiko, Kepulauan Karibia dan negara Amerika Selatan. Bagaimana bisa sampai ke Indonesia? Nah, untuk mencari jawabannya, mungkin saja terjatuh saat biji tanaman hias ini di bawa oleh burung. 
Tanaman hias Ruellia Ungu memiliki batang pohon kecoklatan dengan daun panjang lancip dan meruncing ke bagian ujungnya. Ketinggian dari tanaman hias ini bisa mencapai 1,5 meter. Namun, dengan cara perawatan yang baik yaitu selalu rutin dipangkas batang pucuk daunnya, tanaman ini bisa berada dalam ketinggian 50 centi meter dengan bentuk yang rapi dan indah.
Tanaman hias Ruellia Ungu belum memiliki istilah untuk daerah Sunda, Bandung, Jawa Barat. Entah kalau di daerah lain, mungkin saja saya belum mengetahuinya. Tanaman hias ini bisa tumbuh dengan baik dalam media pot bunga, atau bisa juga dijadikan tanaman penutup tanah (bagaikan rumput), pembatas tanah, atau pun tanaman pagar yang indah. 
Pemdudidayaan bisa dilakukan dengan cara stek batang, atau menebarkan bijinya dalam media tanam yang sesuai. Alangkah baiknya tanaman hias ini ditanam dalam area yang lembab, namun mendapat cahaya matahari yang cukup. Atau dengan kata lain, tanaman ini sangat cocok ditanam di area yang memiliki suhu hangat. 
Walau dianggap sebagai gulma atau rumput liar, tanaman hias ini sudah banyak peminatnya. Terbukti ketika saya mengunjungi beberapa situs online penjual tanaman hias dan bunga, nama Ruellia Ungu sudah bertengger di pasaran dengan harga bibit Rp. 22.000,-. Lumayan kan? Tanaman ini ternyata masih memiliki nilai ekonomi yang cukup lumayan, jadi jika anda memiliki tanaman hias ini di depan rumah dalam jumlah yang banyak, jangan sampai dipangkas habis dan dibuang !

ENTRI UNGGULAN

MiniTani Sebagai Solusi di Saat Pandemi

"Orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman". Nah, itulah sekelumit lirik lagu "kolam sus...