Showing posts with label MENANAM. Show all posts
Showing posts with label MENANAM. Show all posts

July 23, 2017

Tanaman Hias Daun Mutiara (Pilea Cadierei)


Setelah mencari deskripsi untuk tanaman hias daun mutiara, tidak banyak situs yang menampilkan pemaparan tentang tanaman hias daun ini. Hal dikarenakan tanaman hias daun ini masih langka dimiliki oleh para pecinta tanaman dan bunga.
Menurut beberapa informasi, tanaman hias daun mutiara yang bernama ilmiah Pilea Cadierei berkembang di negara tropis dan subtropis. Di negara Cina da Vietnam tanaman hias ini tumbuh dengan subur. 
Mengenal tanaman  hias Pilea Cadierei tidaklah susah, karena bentuknya yang mempunyai ciri khas tersendiri. Ukuran daun yang bebentuki oval dan kecil dengan warna dasar permukaan daun hijau bertaburan corak berwarna perak membentuk sebuah pola pada daunnya. Jika dilihat dari jarak jauh, bercak putih yang menjadi corak permukaan daunnya akan nampak seperti mutiara, sehingga tanaman hias ini populer dengan sebutan daun mutiara.
Tanaman hias daun mutiara merupakan salah satu tanaman indoor (dapat ditanam dalam ruangan), dan akan tumbuh baik dalam area teduh dan sejuk. Suhu yang dibutuhkan untuk tanaman hias ini sekitar 15-21 derajat Celcius. 
Pembudidayaan tanaman hias mutiara bisa dilakukan dengan cara stek pada batang muda. Kemudian batang yang sudah diambil dicelupkan dalam larutan/cairan perangsang akar selama dua sampai tiga jam. Kemudian tanam dengan media pasir kasar dan kompos. Setelah ditanam dalam pot, tanaman hias daun mutiara akan mengeluarkan akar dalam kurun waktu 3-4 minggu. 
Perawatan tanaman hias daun mutiara harus dilakukan dengan telaten. Mulai dari pemangkasan dari batang daun yang sudah mulai menguning (tua) harus terus dilakukan agar tumbuh daun baru dengan warna yang lebih segar dan menarik. Pemupukan bisa menggunakan pupuk cair atau pun kompos. Intensitas penyiraman untuk tanaman hias ini jangan terlalu sering, hanya dengan melihat indikasi media tanamnya sudah mengering baru kita siram kembali tanaman hias ini.

July 22, 2017

Bunga Allamanda Cathartica


Allamanda Cathartica merupakan istilah latin untuk tanaman hias yang sering populer disebut bunga terompet emas atau bunga lonceng kuning. Bentuknya mirip dengan bunga bakung dan kucubung, namun ukuran dari Allamanda Cathartica jauh lebih kecil. Ketika mengetahui nama latin dari tanaman hias ini, saya langsung teringat nama-nama pemain telenovela dari daerah Amerika Selatan (Brazil dan Meksiko). Ternyata, bunga ini ditemukan banyak tumbuh di negara Brazil. Salah satu kelebihan dari bunga ini adalah mampu berbunga sepanjang tahun, bila tumbuh di habitat yang cocok dan sesuai.
Berdasarkan sejumlah informasi, Allamanda Cathartica berasal dari daerah Amerika Tengah dan Selatan. Warnna kuning keemasan dari bunga ini yang sesuai dengan habitat di tempat terbuka dan harus terkena cahaya matahari langsung menambah kecocokan bila bunga ini ditanam di halaman rumah. Ditambah dengan ketinggian pohon tanaman hias ini umumnya tidak lebih dari 2 meter, sedangkan rata-rata ketinggian rumah sampai atap kurang lebih 3 meter. Artinya, pohon dari bunga Allamanda Cathartica tidak akan mengganggu pemandangan di depan halaman rumah. Alangkah lebih indah dan cocoknya bila tanaman hias ini disandingkan dengan kolam buatan di halaman rumah. Hal ini menjadi suatu faktor pendukung pertumbuhan bunga Allamanda, karena selain suka dengan tempat terbuka, tanaman hias ini juga menyukai kelembaban yang tinggi. 
Dua faktor yang cukup penting bagi tanaman hias Allamanda Cathartica yaitu ruang terbuka dan kelembaban yang tinggi. Salah satu bukti dua faktor tersebut mendukung pertumbuhan tanaman hias ini yaitu saya mengambil poto dari Allamanda Cathartica di pinggir sungai dekat jalan raya di daerah sekitar Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung.
Tanaman hias Allamanda Cathartica sangat cocok tumbuh di daerah tropis. Sehingga di Indonesia tanaman hias ini sangat cocok tumbuh dan berkembang di tiap daerah. Selain cocok di tanam di halaman rumah, anda juga bisa menanamnya di pinggir kolam ikan dekat vila dengan nuansa pegunungan. Jadi, selain menikmati hobi mancing ikan, anda juga akan menikmati keindahan bunga Allamanda sambil mencicipi ikan bakar. Duh, saya jadi ngiler nulis artikel ini.
Menurut penelitian para ahli di bidang medis, para ahli obat tradisional (herbal), bagian dari bunga Allamanda bisa digunakan sebagai obat perangsang buang air besar. Sangat cocok untuk anda yang terkena sembelit, karena bagian bunga dari Allamanda mengandung zat laksatif (perangsang, pelembut tinja). Ditambah dengan fungsi dari getah Allamanda Cathartica yang bisa digunakan sebagai obat anti bakteri, khususnya bakteri Staphylococcus (jenis bakteri patogen oportunistik yang menyebabkan berbagai penyakit pada manusia dan hewan). Tidak hanya itu saja, akar dari bunga Allamanda berfungsi sebagai obat untuk mencegah penyakit kuning.
Nah, bagi anda yang tertarik untuk menanan dan membudidayakan tanaman hias bunga Allamanda Cathartica, bisa mengambil biji dari bunga ini atau dengan cara stek batang untuk kemudian ditanam. Selamat menanam!

July 21, 2017

Cara Menanam Dan Merawat Tanaman Hias Daun Calathea Levonaro


Jenis tanaman hias di Indonesia cukup beragam. Ada yang merupakan tanaman hias asli (lokal) ada juga yang berasal dari negara lain. Sungguh tanda kebesaran Tuhan ketika sebuah tanaman bisa tersebar ke seluruh penjuru dunia. Salah satu tanaman hias asal luar negeri adalan jenis Calathea. Tanaman hias ini berasal dari daerah Amerika Selatan.
Ada beragam tanaman hias calathea, mulai dari Calathea Levonaro, Calathea Maranta, Calathea Multicolor, dan sebagainya. Dalam paparan artikel ini saya akan membahas tentang Calathea Levonaro karena jenis tanaman Calathea ini yang tersedia di depan halaman rumah.
Tanaman hias daun Calathea banyak disukai karena keindahan pada daunnya yang mempunyai corak beragam, pada daun Calathea Levonaro terdapat corak hijau kehitaman berbentuk totol besar mengikuti urat daun dengan warna latar daun hijau.
Cara menanam dan merawat Calathea Levonaro tidaklah susah. Berdasarkan karakter habitatnya tanaman hias ini baik di dataran rendah dan dataran tinggi yang tidak melebihi ketinggian 800 meter di atas permukaan laut. Menyukai kelembaban dengan pencahayaan sinar matahari secara tidak langsung. Pembudidayaan dari tanaman hias ini cukup dengan memisahkan rumpun tanaman yang mempunyai akar serabut dari induknya. Kemudian dipisahkan ke dalam pot bunga yang lain dengan tetap menjaga akarnya supaya tidak banyak terlepas.
Secara peribadi, saya belum mengetahui nama lokal dari Calathea Levonaro. Bila teman-teman ada yang tahu, berbagi ilmu ya! dengan cara memposting komentar di bawah artikel ini. Kembali pada Calathea Levonaro. Perawatan Calathea Levonaro dengan cara pemupukan yang teratur. Sebelum menanam, Anda harus memilih media tanam tanah yang gembur. Pempupukan bisa dengan menggunakan pupuk organik dan anorganik. Untuk pupuk organik, tanah bisa dicampur dengan pupuk kompos, serbuk gergaji, atau pun serbuk sekam. Sedangkan untuk pupuk anorganik, Anda bisa membeli NPK di toko pupuk tanaman.
Penyiraman Calathea Levonaro tidak terlalu sering, cukup dengan menyiram satuk kali sehari (bisa pagi atau sore). Usahakan drainase dalam pot harus lancar dengan cara memberi lubang akar yang cukup di bawah pot. Genangnan air yang tidak mengalir bisa menyebabkan pembusukan pada akar.
Demikian sedikit cara untuk menanam Calathea Levonaro, semoga ada manfaatnya.

July 20, 2017

Cara Penyemaian Bibit Cabe Apel


Coba perhatikan gambar cabe apel yang berwarna merah di atas. Sekilas tampak manis menggiurkan bukan? Tapi seandainya anda mencoba dengan lidah, pastinya super pedas serasa terbakar. Cabe apel yang saya ambil potonya pada hari kemarin, pernah saya posting sebelumnya saat warna cabe tersebut masih hijau.
Karena cabe apel merupakan salah satu jenis cabe yang langka di Indonesia, saya berusaha untuk membudidayakannya sebaik mungkin. Berkaca dari pengalaman membudidayakan cabe cengek, kurang lebih caranya sama karena berasal dari keluarga yang sama.
Langsung saja pada inti dari postingan ini, cara melakukan penyemaian bibit cabe apel adalah sebagai berikut:
1. Ambil cabe apel yang sudah matang dan besar
Tentu saja tidak ada pilihan lain karena cabe yang saya tanam ini hanya mempunyai satu buah. Seandainya pohon cabe tersebut berbuah lebat, usahakan untuk mengambil calon bibit yang terbaik. Biasanya bentuknya lebih besar dari yang lain. Hal ini dilakukan untuk perbaikan keturunan (regenerasi) dari bibit unggul yang dipilih
2. Buka buah cabe yang matang untuk dipisahkan biji dari kulitnya
Langkah kedua adalah mengambil biji dari cabe yang sudah matang. Dalam proses ini, sebaiknya anda menggunakan sarung tangan. Karena sensasi pedas dari cabe akan lama menempel ditangan kalau dipegang terlalu lama. 
3. Bungkus biji cabe menggunakan tisu yang basah
Setelah biji cabe dikeluarkan (dipisahkan dari kulitnya), ambil biji cabe yang berjumlah banyak tersebut dengan proporsi duab biji cabe dimasukan ke dalam tisu yang sudah dibasahi dengan air kemudian dilipat. Selembar tisu bisa dibagi menjadi enam sampai delapan bagian, karena dibutuhkan tisu yang sedikit untuk membungkus dua biji cabe. Lakukan pembungkusan biji cabe sampai selesai.
4. Simpan biji cabe yang sudah dibungkus ke dalam botol selama dua minggu
Agar biji cabe yang sudah dibungkus mengalami penyesuaian suhu untuk mengeluarkan bentuk seperti kecambah, simpan biji cabe dalam botol selama dua minggu. Dalam proses penyimpanan tersebut jauhkan botol dari sinar matahari.
5. Keluarkan biji cabe dalam botol untuk ditanam di tanah
Sampai tahap ini ada dua kemungkinan yang terjadi. Pertama, biji cabe sudah membentuk kecambah dan yang kedua mungkin saja bentuk biji cabe tersebut masih tetap seperti semula. Anda tidak usah khawatir. Dalam tahap ini anda tinggal memasukan kecambah atau pun biji cabe ke dalam pot yang sudah diisi tanah dan pupuk kompos. Lakukan penimbunan biji sedalam satu centi meter saja dan jangan terlalu dalam. 
Pada proses terakhir ini anda harus rutin menyiram biji cabe dengan intensitas dua hari sekali. Jangan terlalu sering agar biji atau kecambah cabe tidak membusuk. Berdasarkan pengalaman penulis, setelah satu minggu ditanam, biji cabe akan mengeluarkan kecambah dan tumbuh. 
Setelah bibit cabe tumbuh setinggi 10 centi meter, tanam bibit tersebut dalam pot yang terpisah atau pun bisa ditanam di lahan terbuka. Pada tahap ini, penyiraman bibit cabe bisa ditingkatkan menjadi satu hari sekali. Ditambah pemupukan yang rutin, baik menggunakan pupuk kompos maupun pupuk anorganik agar pertumbuhan bibit cabe menjadi lebih optimal.
Demikian Cara Penyemaian Bibit Cabe Apel yang bisa saya sampaikan, mudah-mudahan bermanfaat.

July 14, 2017

Budidaya Jambu Mete Sebagai Peluang Bisnis


Kapan terakhir anda melihat buah dan pohon jambu mete? Sudah jarang bukan? Bila jawabannya sama dengan saya adalah benar sekali bahwa jambu mete sudah menjadi sebuah pohon yang langka. Saya kemarin menemukan sebuah pohon jambu mete di daerah Banjaran Kabupaten Bandung. Ketika melihat buahnya, saya teringat pengalaman ketika duduk di kelas 4 Sekolah Dasar. Waktu itu saya bersama teman mengambil tanpa izin buah jambu mete di kebun orang. Kami berhasil mengambil sebanyak tiga sampai empat buah jambu yang matang. Saya waktu itu masih sangat polos dan tidak tahu bagian buah yang sebelah mana yang harus dimakan. Salah seorang teman menunjukan bagian dari bijinya yang boleh dimakan. Saya pun menurutinya, dan ternyata sangat pait, keras dan penuh getah. Mereka pun tertawa terpingkal-pingkal. 
Kembali pada pembahasan bahwa pohon jambu mete merupakan salah satu jenis pohon yang bisa menjadi peluang bisnis, dengan memanfaatkan kacang mete yang menempel pada buahnya dan berukuran lebih kecil. Rasa dari buah jambu mete yaitu manis keasaman, sehingga memunculkan efek segar di lidah. Biji jambu mete bisa dikeringkan dan dijual sebagai bahan untuk campuran olahan kue mete, bolu mete, coklat mete, dan sebagainya. Karena rasa kacangnya yang enak dan langka membuat biji mete mempunyai nilai jual yang tinggi. Untuk 1 kg biji/kacang mete bisa dihargai di pasaran dengan nilai Rp. 188.000 rupiah. Coba bayangkan, bila kita mempunyai mempunyai 20 pohon jambu mete di kebun? tentu sekurang-kurangnya kita akan mendapat penghasilan dalam jumlah jutaan. Rata-rata pohon jambu mete berbuah setahun sekali. Walaupun lambat dalam berbuah, namun ada beberapa keuntungan ekonomi dari menanam pohon ini. Selain bijinya, buah mete bisa diolah menjadi sirup mete, manisan mete dan abon mete. Jadi dalam hal budidaya jambu mete ada keuntungan yang sesuai dengan pepatah "sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui". 
Banyak cara yang ditempuh untuk membudidayakan pohon jambu mete. Diantaranya bisa dengan menanam bijinya langsung, menanam bibit, cangkok, stek dan sebagainya. 
Setelah menjelaskan sedikit tentang jambu mete, saya jadi terinsfirasi untuk melakukan budidaya. Tapi bagaimana dengan kebutuhan lahan? heeeem. Walau tak punya lahan yang cukup, saya berniat untuk mencobanya di masa yang akan datang. Semoga!

July 13, 2017

Rumput Gajah Mini Cocok Untuk Taman Satwa


Rumput gajah mini sering kita temukan di halaman rumah, halaman kantor suatu intansi, dan taman. Rumput gajah mini merupakan jenis rumput yang sangat cocok untuk dijadikan referensi anda jika anda hendak menghiasi halaman rumah agar nampak seperti karpet hijau dengan bunga bermekaran di sekelilingnya.
Selain cocok untuk ditanam di halaman, rumput gajah mini bisa ditanam di taman satwa tertentu. Seperti dalam poto di atas, rumput gajah mini tumbuh dalam hamparan luas dengan beberapa rusa yang sedang memakannya (Taman Uncal/Rusa Di Kantor Pemerintah Kabupaten Bandung).
Tentu, teknik menanam rumput gajah mini di taman satwa akan berbeda dengan di halaman rumah. Di taman satwa, rumput gajah mini ditanam dengan mengikuti kontur tanah yang dibuat sedikit bergelombang (ada yang rata dan ada yang sedikit menggunung). Hal ini sengaja untuk disesuaikan dengan binatang penghuni taman yang akan lebih betah bila taman di buat semirip mungkin dengan habitatnya (padang rumput).
Selain memiliki fungsi keindahan taman satwa, rumput gajah mini berfungsi sebagai rumput pakan binatang. Sehinggga binatang akan lebih terjamin pasokan pakannya. 
Berikut ini akan saya paparkan sedikit cara membudidayakan rumput gajah mini yang bisa dikatakan tidak terlalu susah. Alangkah lebih baik jika rumput ini ditanam pada waktu musim hujan, agar tanah lebih gembur dan akar rumput akan lebih cepat merambat. Lahan kosong yang akan ditanami rumput, sebaiknya digemburkan dahulu dengan dicangkul, kemudian tebarkan pupuk (baik pupuk kompos atau kandang). Usahakan agar pupuk yang ditebarkan bercampur secara merata dengan tanah. Langkah selanjutnya, diamkan tanah yang sudah gembur selama satu minggu. Setelah itu, ambil rumput gajah mini dengan ukuran persegi (5 x 5 cm) untuk ditanam di tanah dengan jarak optimal sekitar satu meter. Sesudah semua bibit rumput gajah mini ditanam, siram secara rutin sebanyak dua kali sehari. 
Berbeda dengan proses penanaman rumput gajah mini di taman satwa, jika anda ingin menanamnya di halaman rumah, usahakan permukaan rumput harus rata dengan cara menindih rumput tersebut dengan bilah papan. Baru setelah rata, lakukan pemeliharaan dengan penyiraman dan bisa juga diberikan pupuk urea dan NPK. Usahakan agar lahan tempat menanam rumput gajah mini terkena pancaran sinar matahari secara langsung agar rumput tumbuh ke samping dengan cara merambat. Bila di tanam di lahan yang kurang cahaya matahari, memungkinkan rumput gajah mini tumbuh menjulang ke atas secara tidak rata. 

July 10, 2017

Menanam Bunga Anggrek Butuh Kesabaran


Selamat pagi semuanya!
Saya hanya ingin berbagi mengenai pengalaman pertama menanam bunga anggrek. Jenis anggrek yang saya tanam adalah Catlleya. Termasuk salah satu jenis anggrek langka dan bernilai jual tinggi. Selama delapan bulan lebih saya menanam anggrek ini. Sampai sekarang belum terlihat tanda-tanda akan munculnya bunga. 
Sejumlah usaha untuk merawat anggrek sudah saya lakukan. Berbagai informasi dari dunia maya saya coba praktekan dalam upaya merawat anggrek agar cepat berbunga. Dari informasi yang saya dapatkan jenis anggrek cattleya hanya berbunga sekitar setahun sekali, namun memiliki keawetan yang lama dalam proses mekarnya. Saya pernah ngiler melihat bunga anggrek cattleya yang mekar selama kurang lebih tiga bulan. Tapi, saya tidak putus asa, walau ada pepatah mengatakan "anggrek tetangga jauh lebih indah dari anggrek sendiri". hehehe. Saya tetap akan merasa bangga jika hasil jerih payah dalam proses merawat anggrek membuahkan hasil berupa bunga yang indah.
Saya mengambil media pot bunga dengan sabut kelapa yang dibungkus oleh tempurung kelapa, seperti yang dapat anda lihat pada gambar di atas. Awalnya, saya bertanya mengapa harus menggunakan sabut kelapa? ternyata setelah dipelajari, sabut kelapa mampu menjaga kelembaban udara dan mampu menyimpan air siraman, sehingga area sekitar batang pohon anggrek tidak mudah kering. Selain sabut kelapa, digunakan juga arang yang sudah dihancurkan. Tujuan penggunaan arang adalah untuk menjaga kesuburan di sekitar bunga anggrek. 
Jenis pupuk yang saya gunakan masih terbatas pada pupuk kompos seadanya. Padahal, berdasarkan sejumlah informasi yang saya dapatkan ada juga pupuk penyubur anggrek dan pupuk perangsang bunga. Untuk kedua pupuk yang saya sebutkan terakhir belum saya praktekan karena harus dibeli di toko pupuk khusus tanaman hias dan bunga. Sedangkan, di tempat saya tinggal belum ada toko tersebut. Akhirnya, dari sejumlah upaya yang saya lakukan, hanya kesabaran menunggu yang harus lebih dan lebih. Karena secara habitat, jenis anggrek cattleya memang termasuk anggrek yang langka dan jarang berbunga. Seandainya sobat punya info dan tips upaya menanam anggrek cattleya dengan belum saya ketahui, mohon dishare ya broooo! atau dituliskan dalam komentar artikel ini. Terima kasih

February 15, 2017

MENANAM JAGUNG (KISAH PENGALAMAN)


Selamat malam !
Saya ingin menuliskan pengalaman dulu waktu masa anak-anak berangkat ke kebun bersama ayah dan ibu menanam jagung. Saya sangat bahagia  diajak pergi ke kebun, karena saat berada di kebun, saya bagaikan bebas berekspresi. Saya bisa lari sepuasnya, loncat-loncat, mencari jamur alam, dan yang menjadi hobi saya dulu adalah mencari jangkrik. Binatang ini saya pelihara di rumah, untuk didengarkan alunan suaranya yang begitu indah. Bahkan kalau jangkrik ini "bernyanyi" bersahutan satu sama lain.

Masih terkenang dalam ingatanku, waktu itu ayah sangat semangat mencangkul tanah untuk yang kedua kalinya. Ya, untuk jenis tanah yang padat diperlukan dua kali pengolahan tanah dengan dicangkul. Yang pertama, mencangkul dengan tenaga penuh, dan usahakan tanah yang dicangkulnya dalam (besi cangkul harus menancap semua ke tanah) agar dihasilkan tanah yang subur kembali. Yang kedua, mencangkul dengan tenaga setengah, artinya dalam proses mencangkul yang kedua ini bongkahan tanah hasil mencangkul yang pertama tinggal digemburkan/dihancurkan/diratakan.

Setelah penggemburan tanah selesai ayah duduk istirahat di bawah pohon, sedangkan ibu sedang menyemaikan benih jagung dengan jarak 50 sampai 70 centi meter antar benih. Saya sangat kagum dengan kegigihan dan semangat orang tuaku dalam bertani. Tanpa lelah mereka terus mengolah tanah, walau hasilnya tak sepadan dengan rasa cape dan biaya yang dikeluarkan. Itulah jiwa petani sejati, mereka tidak begitu mempedulikan kegagalan tetapi tetap fokus dalam mengolah tanah dan budidaya tanaman.

Setelah pukul 12.00, Kami istirahat di bawah pohon nangka, sembari menikmati hidangan makan siang. Sungguh nikmat terasa, makan siang dengan lauk pauk berupa ikan asin, kerupuk, sambal dan lalap. Walau dengan menu sederhana, tapi kenikmatan sungguh tak terhingga. Ditambah hembusan angin yang menyejukan rasa panas dan gerah setelah seharian melawan terik matahari. Kenangan indah tersebut yang selalu membuat saya bangga terhadap kedua orang tuaku.




February 9, 2017

SIAPA PENANAM DAN PERAWAT TUMBUHAN TERBAIK DI DUNIA?

                                                   
    
Sebuah pengalaman sederhana yang bisa mengembalikan kita pada pertanyaan Siapa aku? Dimana Aku? Dari Mana Aku? dan Mau Kemana Tujuanku?

Tadi sore saya mengambil foto beberapa tanaman di halaman dan di kebun bambu. Saya bersyukur mereka pada umumnya tumbuh dengan baik dan subur. Saat mengambil foto dari pohon pepaya yang tumbuh di kebun bambu dengan dikelilingi semak belukar dan dikotori dengan tangan-tangan tidak bertanggungjawab yang membuang sampah ke kebun bambu. Saya mengajak kepada seluruh umat manusia di dunia, "Jangan membuang Sampah Sembarangan!!!!!"

Pohon pepaya tumbuh dengan subur dan daun yang segar. Saya tadi menghitung kurang lebih ada lima belas pohon pepaya. Saya tertarik untuk memindahkannya ke pekarangan di pinggir rumah, tapi berkaca dari pengalaman memindahkan pohon salak yang mati setelah dipindahkan, saya tidak mau.

Lima belas pohon pepaya yang tumbuh, tidak dengan sengaja ditanam oleh saya atau pun tetangga. Kemungkinan pohon tersebut tumbuh dari biji pepaya yang dibuang ke kebun. Tanpa mendapat penyiraman yang rutin, tanpa dipupuk oleh tangan manusia, mereka tumbuh dengan baik, sehat dan subur. 

Sejenak saya berpikir, sebagai manusia yang penuh kelemahan, kekurangan, dan kesalahan, "Kita tidak boleh terlalu bangga sebagai seorang ahli tanaman, pakar tanaman, atau pecinta bunga yang hebat". Mengapa? Siapa Penanam dan Perawat Tumbuhan Terbaik Di Dunia? Jawabnya hanya satu, "Allah tuhan yang Maha menumbuhkan, Maha menyuburkan Maha merawat setiap mahluk, tidak terkecuali tumbuhan"

February 7, 2017

MENANAM LABU SIAM DARI IBU


Dua minggu yang lalu aku menanam labu siam di pekarangan belakang dapur, penuh keringat, namun tetap semangat. Kemarin, hari sabtu aku seperti biasa mengunjungi ayah dan ibu. Dua insan manusia panutanku. Mereka tinggal di kampung dari masa muda hingga badan melengkung. Mereka tinggal di desa, dari masa muda hingga dewasa. Mereka tiap malam berselimut, dari kulit kencang hingga keriput. Mereka dua insan panutanku yang selalu ku sayang dan ku rindu.


Berbekal perut lapar, yang sengaja kukosongkan dari rumah. Bukan berarti tidak menghargai istri, namun sengaja ingin menyantap menu buatan ibu. Aku berangkat dengan penuh semangat. Menunggu dari Senin sampai Jum'at. Akhirnya bertemu sabtu dikejar minggu. 

Assalamu'alaikum! Aku membuka pintu dapur seperti biasa. Tidak dari pintu depan karena motor biasa diparkir di belakang. Tidak ada yang menjawab. Kuucapkan lagi salam sambil membuka pintu ruangan tengah. Kulihat ibu sedang asyik menonton sinetron india yang sedang menjamur di indonesia. Aku langsung mengulurkan tangan sambil ku kecup tangan keriput ibuku. Tangan yang digunakan menanak nasi untuk kami. Tangan yang digunakan untuk menggilas pakaian kotor sisa kami bermain. Tangan yang digunakan untuk menggendong Kami ketika bayi. Tangan yang digunakan dengan seribu manfaat penuh limpahan berkah bagi anak yang berkeluh kesah. 

Kutanyakan pada ibu, "Di mana ayah?" Ibu menjawab, "biasa sedang tidur di kamar". Aku langsung menghampiri ayah yang sedang berbaring, namun beliau tampaknya sedang tidur. Ku tatap wajah ayah yang sudah berusia tujuh dasawarsa setengah. Terkenang bayangan tiga puluh tahun silam. Ketika aku ditimang dengan kasih sayang.

Seperti biasa, ibu selalu menanyakan kabar menantu (istriku). "Gimana kabar Si Neng, Sehat?" ku jawab, "Alhamdulillah sehat". Terkadang aku malu pada ibu dan ayah. Perhatian mereka begitu besar pada Kami. Seperti lirik lagu "Kasih ibu kepada beta, tak terhingga sepanjang masa. Hanya memberi tak harap kembali. Bagai Sang Surya menyinari dunia". 

Seperti biasa, setelah beres makan, aku duduk sebentar. Sambil menikmati hisapan asap yang membuat dada pengap. hehe. Kami ngobrol banyak, mulai dari menanyakan kabar berita saudara yang lain sampai mendengar cerita perjuangan ibu dan ayah dalam perjuangan  mengurus Kami dari anak-anak sampai dewasa.

Hari sudah menunjukan jam 04.00 sore. Aku mulai berpamitan untuk pulang. Ibu membawa bungkusan keresek hitam dari dapur. Beliau menyodorkannya padaku, seraya berucap, "Nih, tanam buah labu siam ini di pekarangan rumah! Ini buahnya masih sedikit muda, mudah-mudahan jadi". Aku mengambilnya sambil berterima kasih. 

Memang, bibit labu siam yang baik itu harus diambil dari buahnya yang sudah tua agar menghasilkan tanaman labu yang baik dalam masa pertumbuhannya. Aku langsung pulang, sambil mendo'akan ayah dan ibu, "Ibu dan Ayah sehat selalu Yaaa, maafin aku yang hanya bisa seminggu sekali berkunjung!", Aamiin

Singkat cerita, minggu pagi pun tiba. Ku ambil bibit labu siam, dan kutanam di pekarangan belakang. Selama kurang lebih dua minggu aku memupuk dan menyiraminya. Alhamdulillah sekarang labu siam yang ku tanam sudah mengeluarkan tunas dan daun dan mulai merambat.


February 4, 2017

BAGAIMANA CARA BUDIDAYA KENCUR, LENGKUAS, JAHE, BAWANG PUTIH, DAN KUNYIT?


Kali ini saya akan bertanya pada teman-teman pecinta tanaman, mengenai bagaimana cara budidaya kencur yang baik? Hal ini saya tanyakan, sebab kurang lebih 2 minggu yang lalu saya mencoba menanam beberapa siung kencur di pot. Sekarang, alhamdulillah sudah mulai muncul tunas dan daun. Dalam satu buah pot, saya tanam kurang lebih 4 sampai 5 siung. Gambarnya seperti berikut ini:

Saya sangat membutuhkan arahan dalam budidaya tanaman tersebut, karena sesuai namanya saya belajar menanam bisa dibilang sangat baru bagaikan "anak masih bau kencur". hehe. Sampai usia berapa lama, tanaman ini harus saya pindahkan ke lahan terbuka? Jarak tanam yang baik kira-kira berapa centi meter antara satu dengan yang lainnya?

Tidak hanya kencur yang saya tanam ada juga bawang putih, lengkuas, jahe, kunyit. dan sebagainya tanaman bumbu dapur. Semuanya, masih saya tanam di pot? barangkali mereka ingin lebih bebas ya? tidak hidup terkungkung di dalam pot? he
Saya menanam tanaman bumbu ini dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan bumbu di dapur peribadi. Misalnya, ketika kita masak lupa tidak membeli bumbu di pasar. Tinggal ngambil di belakang rumah.

Lebih lanjut bila ada acara hajatan, kita tahu bahwa bumbu dapur yang harus dibeli cukup banyak. Tentunya kalau hasil budidaya tanaman bumbu ini bisa berhasil dan dikembangkan, maka pasti akan bisa dimanfaatkan oleh siapa pun.

Tanaman ini tidak semua di tanam dalam pot. Masih ada beberapa yang ditanam di lahan lepas. Saya menanamnya di halaman, karena tanaman tersebut saya dapatkan dari kebun saudara (sehingga sudah tumbuh besar), tidak dari proses pembibitan.

Tadi pagi saya mencoba memberi pupuk berupa tanah gembur dari kebun bambu. Tanah tersebut walaupun terlihat padat, sebenarnya sangat subur karena mengandung pupuk kompos dari dedaunan pohon bambu yang sudah puluhan tahun tertimbun di dalam lapisan tanah. Hanya, jangan lupa untuk membersihkan tanah tersebut dari serabut akar bambu yang menempel di tanah. 

Sekali lagi, saya minta petunjuk dari teman-teman yang sudah ahli dalam budidaya tanaman. Terima kasih.

January 27, 2017

MENANAM BUNGA DAN TANAMAN HIAS ADALAH "OBAT"

Hobi menanam bunga dan tanaman hias sangat banyak manfaatnya. Salah satu manfaat yang langsung terasa adalah "obat". Berikut saya paparkan obat yang dimaksud yaitu:
a. Obat untuk mengusir rasa cape / lelah setelah satu hari bekerja; 
Rasa cape dan lelah akibat rutinitas pekerjaan bisa dipulihkan dengan cara menanam (merawat) bunga dan tanaman hias. Akan terasa kebahagiaan saat bunga dan tanaman hias yang kita tanam (rawat) dari hari ke hari mengalami pertumbuhan apalagi sampai bermekaran bunga. Bila mau merawat bunga dan tanaman hias, saya sarankan ditanam dari mulai biji/benih! Karena akan ada kepuasan tersendiri saat tanaman/bunga tersebut berhasil tumbuh dengan baik.  
b. Obat untuk menyegarkan pandangan mata yang lelah, khususnya untuk orang yang bekerja di hadapan layar komputer;
Ketika pandangan mata fokus pada layar komputer, ditambah dengan tingkat keseriusan yang tinggi dalam bekerja mengakibatkan kedipan bola mata berkurang, urat syaraf di mata tegang, dan terasa perih. Hal ini tentu sangat tidak baik untuk kesehatan.
c. Obat untuk  kesegaran jasmani;
Bagaimana tidak, orang yang mempunyai hobi menanam bunga dan tanaman hias tentu setiap hari menjinjing ember, menyemprotkan air, sesekali jongkok dan berdiri membuang daun atau batang yang sudah layu. Dalam aktivitas tersebut sebenarnya terdapat unsur olahraga yang sangat menyehatkan.
d. Obat untuk ketenangan jiwa;
Kita akan merasakan betapa hebatnya keagungan Alloh SWT, yang telah menciptakan tanaman hias dengan corak daun yang sangat indah, bunga dengan bermacam warna. Kita juga akan terus bersyukur mendapat anugrah yang luar biasa ini. Ditambah, jika dikaji lebih mendalam ketika kita telaten menanam/merawat bunga dan tanaman hias, Insya Alloh sifat "kebinatangan" yang ada pada jiwa manusia akan terus berkurang (pengalaman yang dirasakan penulis).
e. Obat MeriAng (Merindukan Uang). hehe;
Untuk skala besar, budidaya tanaman hias dan bunga bisa dijadikan bahan bisnis yang menguntungkan. Mudah-mudahan!

ENTRI UNGGULAN

MiniTani Sebagai Solusi di Saat Pandemi

"Orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman". Nah, itulah sekelumit lirik lagu "kolam sus...